Rangkuman Struktur Atom

Pada pembahasan kali ini saya akan membahas mengenai materi Kimia Dasar yaitu Struktur Atom. Seharusnya kita sudah mempelajari materi ini kelas 10 semester 1. Untuk itu saya akan menyegarkan ingatan kita dengan mempelajarinya kembali sebagai persiapan materi UN dan SBMPTN.

Struktur Atom

Menurut wikipedia atom merupakan suatu satuan dasar materi, yang terdiri atas inti atom dan awan elektron mempunyai muatan negatif yang mengelilinginya. Inti atom (nukleus) terdiri atas proton yang bermuatan positif, dan neutron yang bermuatan netral. Elektron pada atom mengeliling nukleus dengan kecepatan yang sanngat cepat.

Partikel Materi

Bagian terkecil dari materi disebut partikel. Beberapa pendapat tentang partikel meteri sebagai berikut.

Democritus: pembagian suatu materi bersifat diskontinu / terus menerus (apabila suatu materi dibagi dan terus dibagi, maka akhirnya diperoleh partikel terkecil yang sudah tidak dapat dibagi lagi disebut Atom).
Plato dan Aristoteles: pembagian materi bersifat kontinu (pembagian dapat berlanjut tanpa batas).

Perkembangan Teori Atom

Terdapat lima pendapat mengenai model atom yaitu pendapat Atom Dalton, pendapat Atom Thomsom, pendapat Atom Rutherford, pendapat Atom Niels Bohr, dan Atom modern.

Model Atom Dalton

Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil.
Atom merupakan partikel terkecil yang tidak dapat dipecah lagi.
Atom suatu unsur yang sama mempunyai sifat yang sangat mirip atau serupa dan sama, sedangkan atom unsur berbeda, berlainan dalam massa dan sifatnya.
Senyawa terbentuk jika atom bergabung satu sama lain.
Reaksi kimia hanyalah reorganisasi dari atom-atom sehingga tidak ada atom yang berubah akibat reaksi kimia.

Kelemahan Model Atom Dalton

Tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
Tidak dapat menjelaskan sifat listrik dari materi.
Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom saling berikatan.
Menurut teori atom Dalton nomor 5, tidak ada atom yang berubah akibat reaksi kimia. Sekarang ini ternyata dengan reaksi kimia nuklir, suatu atom dapat berubah menjadi atom lain.
Contoh:

Model Atom Thomsom

Atom tersusun dari materi bermuatan positif yang di dalamnya tersebar elektron-elektron yang mengelilingi inti atom (seperti roti kismis)
Atom bersifat netral, yaitu muatan positif dan muatan negatif yang jumlahnya sama.

Model Atom Rutherford

Dalam atom terdapat inti atom yang bermuatan positif.
Atom terdiri dari inti atom yang memiliki muatan positif dan berada pada pusat atom serta elektron bergerak melintasi inti.
Atom bersifat netral.
Jari-jari inti suatu atom dan jari-jari atom sudah dapat ditentukan oleh Rutherford.

Kelemahan Model Atom Rutherford

Rutherford tidak dapat atau tidak mampu menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke inti atom akibat gaya tarik elektrostatis inti terhadap elektron.

Model Atom Niels Bohr

Model atom Niels Bohr didasarkan pada teori kuantum untuk menjelaskan spektrum hidrogen.
Spektrum garis menunjukkan bahwa elektron hanya menempati tingkat-tingkat energi tertentu dalam atom.
Atom terdiri dari inti yang memiliki muatan positif dan di sekitarnya beredar elektron-elektron yang bermuatan negatif.

Kelemahan Model Atom Niels Bohr

Sayangnya tidak dapat menjelaskan atau menerangkan spektrum dari atom atau ion yang terkandung di dalamnya, dan mengandung satu elektron dan tidak dapat menerangkan spektrum atom atau ion yang memiliki elektron banyak.
Tidak mampu menerangkan bahwa atom dapt membentuk molekul melalui ikatan kimia.

Model Atom Moderen (Mekanika Kuantum)

Atom terdiri dari inti atom yang di dalamnya terdapat proton dan neutron sedangkan elektron- elektron bergerak mengelilingi inti atom dan berada pada orbital-orbital dengan tingkat energi tertentu yang membentuk kulit atom.
Orbital merupakan daerah tiga dimensi di sekitar inti atom di mana elektron dengan energi tertentu dapat ditemukan dengan kemungkinan besar.
Kulit atom di lambangkan K, L, M, N jumlah elektron maksimum yang menempati kulit, yaitu K = 2, L = 8, M = 16, N = 32.

Partikel Dasar Penyusun Atom

Suatu atom terdiri dari proton, elektron, dan neutron. Di mana elektron tersebut mengelilingi inti atom serta menempati lintasan pada tingkat energi yang berbeda-beda. Banyak proton dalam inti sama dengan banyak elektron yang mengelilingi inti sehingga atom memiliki sifat netral.

Partikel Dasar Penysusun Atom

Catatan : massa partikel dasar dinyatakan dalam satuan massa atom (sma) di mana 1 sma = 1,666 x

10^-24 gram.

Keterangan:
X = lambang atom
A = nomor massa
Z = nomor atom

Susunan Ion

Suatu atom dapat melepaskan elektrondan menerima elektron tambahan.
Atom yang melepaskan elektron akan menjadi ion positif (kation).
Atom yang menerima elektron akan menjadi ion negatif (anion).
Dalam suatu ion, yang berubah hanyalah jumlah elektron saja, sedangkan jumlah proton dan neutronnya tetap.
Contoh:

Spesi	Proton	Elektron	Neutron
Atom Na	11	11	12
Ion Na⁺	11	10	12
Ion Na^-	11	12	12

Isotop, Isobar, dan Isoton

Isotop: atom- atom yang memiliki jumlah proton yang sama.
Isoton: atom-atom yang mempunyai nomor massa sama.
Isoton: atom-atom yang memiliki jumlah neutron yang sama.

Cukup sekian postingan kali ini. Semoga apa yang saya bagikan akan bermanfaat bagi kita semua. Terima Kasih.